PAMEKASAN || KLIKMADURA – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan menggelontorkan anggaran sebesar Rp 86 juta untuk pengadaan lampu di kawasan Arek Lancor (Arlan). Anggaran tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025.
Kepala Bidang Perencanaan, Kajian Dampak Lingkungan dan Pemeliharaan Lingkungan Hidup DLH Pamekasan, Agus Priambodo menjelaskan, pengadaan lampu itu bagian dari program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan dalam 100 hari kerja. Tujuannya, untuk memperindah tata kota.
“Arek Lancor selama ini minim penerangan saat malam hari. Lampu-lampu ini dipasang untuk memperindah jantung kota sekaligus memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat yang berkunjung di malam hari,” katanya, Rabu (25/6/2025).
Agus mengatakan, anggaran Rp 86 juta tersebut sudah termasuk pajak. Namun, tidak mencakup kegiatan lain seperti pengecatan taman anak-anak dan penggantian tanaman yang rusak.
“Pemeliharaan ke depan akan disesuaikan dengan tingkat kerusakan yang terjadi di lapangan,” ujarnya.
Ketua Komisi III DPRD Pamekasan, Ahmad Fauzi menyambut baik langkah DLH dalam mempercantik kawasan Arek Lancor. Menurutnya, taman tersebut bukan sekadar monumen, melainkan barometer wajah kota yang dikenal masyarakat luar sebagai identitas Pamekasan.
“Kemarin kepala DLH menyampaikan rencana penerangan di Arlan. Dewan sangat mendukung selama manfaatnya dirasakan masyarakat dan penggunaan anggarannya dilakukan secara tepat,” tuturnya.
Ia juga mengatakan, sejak pemasangan lampu, antusiasme masyarakat mengunjungi Arek Lancor di malam hari meningkat tajam. Banyak warga yang datang hanya untuk bersantai, melepas penat, atau menikmati suasana malam kota.
Bahkan, Pemkab Pamekasan juga berencana merevitalisasi kawasan Arek Lancor dalam jangka panjang. Perbaikan menyeluruh, termasuk pelebaran jogging track.
Beberapa item itu sudah masuk dalam rencana pembangunan. Hanya saja, realisasinya masih menunggu penyusunan masterplan dari Badan Perencanaan Pembangunan dan Riset Daerah (Bapperida).
“Kami sedang menunggu grand desain Arek Lancor. Perbaikannya butuh anggaran besar, tetapi ini demi masa depan wajah kota yang lebih baik,” tandasnya. (ibl/diend)