PAMEKASAN || KLIKMADURA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan memberikan perhatian khusus terhadap waduk yang berada di Dusun Bagunung, Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong. Pasalnya, waduk tersebut sudah dua kali menelan korban jiwa akibat tenggelam.
Bupati Pamekasan, KH. Kholilurrahman, mengaku sudah menerima laporan terkait kondisi waduk yang hingga kini belum tertangani dengan baik itu.
Menurutnya, penanganan awal merupakan kewenangan pemerintah desa bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
“Saya sudah mendengar itu semua, tapi itu masih wilayah desa dan menjadi kebijakan kepala desa dan BPD. Mereka harus dekat dan melengkapi, utamanya penanggulangan masalah waduk tersebut,” katanya usai hadiri Pelantikan Perkasa, Rabu (30/7/2025).
Pengasuh Pondok Pesantren Matsaratul Huda itu juga mendorong agar kepala desa membuat terobosan baru dalam mengelola potensi desa, termasuk waduk, sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan menjadi pendapatan desa.
“Kepala desa harus memiliki terobosan baru, apalagi potensi desa yang sudah diketahui agar bisa dikelola dengan baik,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Pamekasan, H. Sukriyanto menegaskan, pihaknya akan segera melakukan kunjungan langsung untuk melihat kondisi waduk di Desa Klompang Timur.
“Iya, nanti saya akan melihat kondisi di sana. Akan segera dijadwalkan,” tandasnya. (ibl/pw)