Polda Jatim Turun Gunung, Dorong Polres Pamekasan Tuntaskan Penanganan Kasus Korupsi

Avatar

- Jurnalis

Kamis, 21 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN || KLIKMADURA –  Polda Jatim turun gunung melakukan asistensi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi yang ditangani Polres Pamekasan. Diharapkan, kasus-kasus yang ditangani itu segera dituntaskan.

Kanit Tipikor Polda Jatim, Kompol Oscar Stefanus Setja mengatakan, kedatangannya ke Polres Pamekasan dalam rangka melakukan asistensi terkait kasus dugaan korupsi.

“Pada intinya, kami melakukan asistensi semua kasus tindak pidana korupsi yang ditangani Satreskrim Polres Pamekasan,” ujarnya.

Mantan Kasatreskrim Polres Sidoarjo itu mengatakan, asistensi tersebut dilakukan dalam rangka mendukung program seratus hari astacita Presiden Prabowo Subianto, yang salah satunya adalah pencegahan tindak pidana korupsi.

Baca juga :  Sering Macet, Disperindag-Dishub Pamekasan Bakal Uji Coba Rekayasa Lalin Pasar Keppo

“Semua dugaan kasus tindak pidana korupsi yang terjadi di Pamekasan akan segera ditangani, termasuk berkenaan dengan (kasus) gebyar batik, mobil sigap dan lainnya,” katanya.

Mantan Kanit III Bagwasdik Ditresnarkoba Polda Jatim itu menekankan kepada Satreskrim Polres Pamekasan agar tidak main-main dalam menangani perkara yang berkenaan dengan kerugian negara.

“Kami memberikan penekanan pada Kasatreskrim secara khusus agar tidak main-main dalam perkara yang berkaitan dengan kerugian negara, baik kerugian negara dari APBN maupun APBD,” tuturnya.

Kompol Oscar juga memberikan saran dan rekomendasi terkait langkah-langkah yang harus dilakukan dalam penanganan kasus dugaan korupsi yang belum selesai.

Baca juga :  Rayakan HUT ke-24, Demokrat Pamekasan Tegaskan Fokus Kawal Kesejahteraan Rakyat

“Kami mendata kendala yang ditemukan baik dari sisi formil atau materiil, kami juga memberikan saran dan rekomendasi langkah apa yang harus dilakukan oleh jajaran satreskrim khususnya unit tipikor,” tandasnya. (ibl/diend)

Berita Terkait

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT
Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala
SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati
Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak
Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran
Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping
Kasus Rumah Dihancurkan di Pamekasan Belum Terungkap, Korban Histeris Minta Polisi Segera Tahan Pelaku
BLT DBHCHT Pamekasan Belum Cair, Ribuan Buruh Rokok dan Tani Tembakau Menunggu

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 09:44 WIB

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT

Rabu, 24 September 2025 - 10:07 WIB

SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati

Rabu, 24 September 2025 - 09:07 WIB

Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak

Rabu, 24 September 2025 - 07:36 WIB

Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran

Selasa, 23 September 2025 - 09:18 WIB

Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB