Siswa SDN Gulbung 4 Terpaksa Belajar di Gubuk, Disdik Sampang Terkesan Berpangku Tangan

- Jurnalis

Selasa, 4 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG || KLIKMADURA – Keseriusan Dinas Pendidikan (Disdik) Sampang dalam mengelola pendidikan patut dipertanyakan. Sebab, sekolah yang bermasalah terkesan dibiarkan tanpa solusi.

Seperti, persoalan sengketa lahan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Gulbung 4, Kecamatan Pangarengan, Sampang yang sampai saat sekarang belum ada solusi kongkret. Padahal, sengketa tersebut terjadi sudah 15 tahun lebih.

Kepala SDN Gulbung 4, Akhmad Muhtadin mengatakan, belum ada langkah kongkret yang dilakukan Disdik Sampang. Padahal, sengketa lahan tersebut berdampak buruk pada sekolah. Salah satunya, tidak bisa melakukan perbaikan fisik bangunan.

Baca juga :  Warga Pulau Mandangin Tolak Rencana Pergantian Pj Kades

“Belum ada solusi yang kami terima dari Dinas Pendidikan sampai saat ini,” ujarnya, Selasa, (4/2/2025).

Lahan yang ditempati SDN Gulbung 4 itu disengketakan oleh para pihak yang mengaku sebagai ahli waris. Sampai saat sekarang, para pihak tersebut tidak ada yang mengalah.

Akhmad Muhtadin berjanji akan menemui Kabid Pembinaan SD untuk meminta petunjuk mengenai persoalan yang terjadi begitu lama itu. “Saya akan temui bapak Kabid untuk menanyakan solusi dari dinas pendidikan. Paling sekitar 2 hari ini saya akan ke sana,” terangnya.

Dia berharap, persoalan tersebut segera menemukan solusi agar kegiatan belajar mengajar di sekola lancar dan maksimal. Sengketa lahan yang terjadi dalam kurun waktu sangat lama itu mengganggu efektivitas pendidikan di sekolah tersebut.

Baca juga :  Dalami Dugaan Penyimpangan Proyek RKB, Kejari Periksa 60 Orang Saksi Termasuk Kadisdik Sampang

“Permasalah ini tidak akan selesai jika dibiarkan begitu saja. Ahli waris yang harus dimediasi dengan baik agar mengizinkan sekolah ini digunakan serta direnovasi,” tandasnya.

Klik Madura mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang untuk meminta keterangan mengenai persoalan lahan tanah sengketa tersebut.

Namun, Kepala Disdik Sampang Mohammad Fadeli, dan Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SD, Abdul Rahman tidak bisa ditemui. Upaya konfirmasi melalui pesan WhatsApp dan telfon seluler tidak direspons. (san/diend)

Berita Terkait

Elysia Estetika Dukung Pelestarian Batik Lewat Ajang Putra Putri Batik Sampang 2025
Warga Desa Gunung Kesan Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak, Pemdes Dinilai Lepas Tangan
Temukan Bayi Perempuan dalam Kardus di Pamekasan, Warga Sampang Langsung Adopsi dan Beri Nama
Warga Paseyan Sampang Keluhkan Pelayanan Pemdes, Urus SPPT Harus Cari Sekdes 
Sekolah Ambruk Dibiarkan, Disdik Sampang Justru Sibuk Belanja Kursi dan Drum Band Ratusan Juta
PNS Disperpusip Sampang Ditangkap Polisi Gara-Gara Curi Uang Rp30 Juta
Pamsimas 2024 di Sampang Mangkrak, Warga Curiga Proyek Asal-Asalan dan Diduga Tak Sesuai RAB
Truk Tronton Serempet Motor di Jrengik, Ibu dan Balita Tewas Seketika

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 10:54 WIB

Elysia Estetika Dukung Pelestarian Batik Lewat Ajang Putra Putri Batik Sampang 2025

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:27 WIB

Warga Desa Gunung Kesan Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak, Pemdes Dinilai Lepas Tangan

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 12:49 WIB

Temukan Bayi Perempuan dalam Kardus di Pamekasan, Warga Sampang Langsung Adopsi dan Beri Nama

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 12:31 WIB

Warga Paseyan Sampang Keluhkan Pelayanan Pemdes, Urus SPPT Harus Cari Sekdes 

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 12:02 WIB

Sekolah Ambruk Dibiarkan, Disdik Sampang Justru Sibuk Belanja Kursi dan Drum Band Ratusan Juta

Berita Terbaru

Catatan Pena

Tak Perlu KEK, Cukup Berlakukan Tarif Cukai Kelas Tiga

Selasa, 7 Okt 2025 - 11:41 WIB