PAMEKASAN || KLIKMADURA – Polres Pamekasan resmi memulai Operasi Zebra Semeru 2024 sejak hari Senin (14/10/2024). Kegiatan tersebut dimulai dengan apel gelar pasukan yang ditandai dengan penyematan pita operasi kepada perwakilan personel TNI, Polri dan Dishub.
Apel gelar pasukan tersebut dipimpin Wakapolres Pamekasan Kompol Andy Purnomo. Pejabat utama Polres Pamekasan, Perwakilan Kodim 0826 Pamekasan, Subdenpom, Dishub dan Satpol PP Kabupaten Pamekasan juga hadir.
Wakapolres Pamekasan Kompol Andy Purnomo membacakan amanat Kapolda Jawa Timur Drs. Imam Sugianto, M.Si.
Dia menaioan, operasi zebra akan difokuskan pada lokasi-lokasi rawan kecelakaan (black spot), rawan kemacetan (troubel spot) dan rawan pelanggaran.
Pelaksanaannya akan dibagi menjadi dua periode. Yakni, minggu pertama akan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif. Sementara, pekan kedua akan mengedepankan tindakan represif berupa pelaksanaan tilang elektronik dan tilang manual.
Tilang tersebut akan dilaksanakan dengan cara hunting terhadap pelanggaran lalu lintas yang menyebabkan fatalitas laka lantas. Dengan demikian, diharapkan, Operasi Zebra Semeru 2024 dapat menciptakan kamseltibcarlantas di wilayah Jawa Timur.
“Adapun beberapa penekanan yang harus diperhatikan, pertama laksanakan kamseltibcarlantas kegiatan edukasi kepada masyarakat secara intens, khususnya kepada kaum milineal sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” katanya.
Kedua, kedepankan kegiatan preemtif dan preventif didukung pola kegiatan penegakan hukum lantas secara elektronik. Yakni, dengan menggunakan etle statis dan mobile dan teguran simpatik.
Ketiga, laksanakan tugas dengan sungguh- sungguh dan tanamkan dalam diri bahwa pelaksanaan tugas adalah sebuah kehormatan, sekaligus ladang amal ibadah.
“Keempat hindari tindakan dan perilaku ataupun sikap yang menimbulkan hal-hal yang kontra produktif terhadap citra Polri,” terangnya.
Lalu, penekanan kelima yakni, melaksanakan manajemen media secara optimal sehingga dapat meningkatkan citra Polri di masyarakat.
“Selanjutnya, kedepankan langkah-langkah humanis, terapkan buddy system dan pedomani SOP, agar dapat memberikan pelayanan terbaik dengan “presisi” sebagaimana harapan masyarakat,” katanya.
Usai kegiatan apel gelar pasukan dilanjutkan dengan pemeriksaan sarana dan prasarana Ops Zebra Semeru 2024 dan pembagian selebaran tata tertib berlalu lintas yang benar dan sasaran Ops Zebra Semeru 2024. Sebanyak 64 personel gabungan diturunkan pada operasi hari pertama. (pen)