Hujan Deras, Bocah 12 Tahun Hanyut Terbawa Arus di Pamekasan

- Jurnalis

Selasa, 13 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR BPBD Pamekasan bersiap melakukan pencarian bocah yang hanyut di Dusun Pao, Desa Palesanggar, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. (KLIKMADURA)

Tim SAR BPBD Pamekasan bersiap melakukan pencarian bocah yang hanyut di Dusun Pao, Desa Palesanggar, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. (KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Seorang anak laki-laki bernama Khoiri (12) dilaporkan hilang setelah terbawa arus sungai di Dusun Pao, Desa Palesanggar, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Senin (13/5/2025).

Peristiwa tragis itu terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 10.00 WIB.

Kapolsek Pegantenan, Iptu H. Heri Siswanto menjelaskan, korban saat itu bermain bersama adiknya, Abdullah (8), di saluran air depan rumah mereka. Akibat hujan deras, aliran air tiba-tiba membesar dan menyeret keduanya ke arah sungai.

“Sang adik sempat berusaha menarik tangan kakaknya, namun tidak kuat melawan derasnya arus. Akhirnya korban terseret masuk ke aliran sungai dan hingga kini belum ditemukan,” ujarnya.

Baca juga :  Kerap Terjadi Banjir, Wagub Jatim Emil Dardak Janji Segera Normalisasi Sungai

Saat kejadian, kedua anak tersebut bermain tanpa pengawasan orang tua. Ayah mereka sedang bepergian ke pesantren, sementara ibunya juga keluar rumah. Di rumah hanya ada kakak perempuan mereka, yang pada saat kejadian sedang di kamar mandi.

Tim gabungan dari Polsek Pegantenan, Tim SAR, BPBD Pamekasan dan warga sekitar saat ini masih terus melakukan pencarian dengan menyisir sepanjang aliran sungai.

“Hingga saat ini kami bersama tim dan masyarakat masih berupaya mencari korban di sepanjang aliran sungai,” terangnya. (ibl/diend)

Berita Terkait

Mobil Pengangkut Snack MBG Tergelincir di Pamekasan, 309 Porsi Tetap Tersalurkan
Target PAD Hanya Rp50 Juta, Diskop Pamekasan Malah Pesimis Tercapai! Ini Alasannya
Puskesmas Waru Kaji Banding ke Puskesmas Pademawu, Fokus Tingkatkan Mutu Pelayanan
Gelar Safari Jumat, Bupati Pamekasan Janji Dirikan Rumah Jompo, Ketua DPRD Apresiasi Penurunan Angka Kemiskinan
Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT
Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala
SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati
Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 09:33 WIB

Mobil Pengangkut Snack MBG Tergelincir di Pamekasan, 309 Porsi Tetap Tersalurkan

Jumat, 26 September 2025 - 09:23 WIB

Target PAD Hanya Rp50 Juta, Diskop Pamekasan Malah Pesimis Tercapai! Ini Alasannya

Jumat, 26 September 2025 - 06:53 WIB

Puskesmas Waru Kaji Banding ke Puskesmas Pademawu, Fokus Tingkatkan Mutu Pelayanan

Jumat, 26 September 2025 - 05:34 WIB

Gelar Safari Jumat, Bupati Pamekasan Janji Dirikan Rumah Jompo, Ketua DPRD Apresiasi Penurunan Angka Kemiskinan

Kamis, 25 September 2025 - 09:44 WIB

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT

Berita Terbaru