Disdikbud Pamekasan Terima Dua Pengajuan Pendirian Sekolah Baru, Wajib Punya Asrama!

- Jurnalis

Sabtu, 3 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan. (DOK. KLIKMADURA)

Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan. (DOK. KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) Kabupaten Pamekasan menerima dua pengajuan pendirian sekolah dasar (SD) baru melalui sistem Online Single Submission (OSS).

Dua sekolah tersebut rencananya akan dibangun di Desa Banyupelle, Kecamatan Palengaan dan Desa Campor, Kecamatan Proppo.

Kepala Disdik Pamekasan, Mohammad Alwi mengatakan, salah satu syarat utama dalam pendirian sekolah baru di Pamekasan adalah wajib menerapkan sistem boarding school atau sekolah berasrama.

“Syarat wajib memiliki asrama ini menjadi ketentuan mutlak dalam pendirian SD dan SMP baru di Pamekasan, sebagaimana diatur dalam peraturan bupati,” katanya.

Baca juga :  Gelar Reuni Akbar, Komunitas Mondar Mandir 12 Santuni Anak Yatim

Menurut Alwi, langkah tersebut merupakan bagian dari kebijakan pemerintah daerah dalam menertibkan izin operasional sekolah baru sekaligus mendukung pengembangan pendidikan berbasis syariat Islam di Pamekasan.

“Aturan ini sebenarnya sudah ada sejak masa Bupati Baddrut Tamam, namun diperkuat kembali oleh Bupati Kholilurrahman. Tujuannya jelas, untuk memperkuat sistem pendidikan kita dengan pendekatan berbasis pesantren,” tuturnya.

Meski banyak masyarakat yang antusias ingin mendirikan sekolah, tak sedikit yang gagal memenuhi persyaratan tersebut, khususnya terkait kewajiban memiliki asrama.

“Memang tidak mudah. Tapi kami ingin memastikan bahwa sekolah-sekolah baru benar-benar mendukung visi daerah dalam membentuk generasi yang berakhlak dan memiliki akses pendidikan yang layak,” ujarnya.

Baca juga :  Dapodik SDIT Al-Uswah Pamekasan Tak Kunjung Dirubah, Wali Murid Meradang

Pengajuan pendirian sekolah baru ini juga didasarkan pada kebutuhan masyarakat, khususnya di daerah yang minim akses ke lembaga pendidikan.

“Syarat pengajuan juga harus dilengkapi dengan data anak usia sekolah yang belum terlayani pendidikan formal karena jarak ke sekolah yang terlalu jauh. Jika syarat itu dipenuhi, maka diperkenankan mendirikan sekolah dengan ketentuan harus berbentuk boarding school,” tandasnya. (ibl/diend)

Berita Terkait

DPD Gelora Pamekasan Apresiasi Program MBG, Dongkrak Ekonomi dan Serap Tenaga Kerja
UMK Pamekasan 2026 Diusulkan Naik 5,5 Persen
BKN Setujui Penerapan Manajemen Talenta ASN di Pemkab Pamekasan
Akibat Hujan Deras, Jalan Kabupaten di Kecamatan Waru Tertutup Longsor
Perkuat SDM Mahasiswa, BEM Fakultas Teknik UIM Gelar Leadership Technology Academy 2025
Keren! DWP UPT Puskesmas Pademawu Gelar Lomba Fashion Show Kebaya
Dinkes Pamekasan Usulkan Rp120 Miliar DBHCHT untuk Lunasi Utang UHC
Peringati Hari Ibu ke-97, UPT Puskesmas Pademawu Gelar Apel Pagi Bernuansa Kebaya

Berita Terkait

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:29 WIB

DPD Gelora Pamekasan Apresiasi Program MBG, Dongkrak Ekonomi dan Serap Tenaga Kerja

Rabu, 24 Desember 2025 - 00:49 WIB

UMK Pamekasan 2026 Diusulkan Naik 5,5 Persen

Selasa, 23 Desember 2025 - 07:37 WIB

BKN Setujui Penerapan Manajemen Talenta ASN di Pemkab Pamekasan

Senin, 22 Desember 2025 - 15:08 WIB

Akibat Hujan Deras, Jalan Kabupaten di Kecamatan Waru Tertutup Longsor

Senin, 22 Desember 2025 - 14:58 WIB

Perkuat SDM Mahasiswa, BEM Fakultas Teknik UIM Gelar Leadership Technology Academy 2025

Berita Terbaru

Kasir Indomaret di Jalan Pintu Gerbang, Kelurahan Bugih melayani pembeli. (LAILIYATUN NURIYAH / KLIKMADURA)

Pamekasan

UMK Pamekasan 2026 Diusulkan Naik 5,5 Persen

Rabu, 24 Des 2025 - 00:49 WIB