Audensi Terkait Sengkarut Pendistribusian Kios Pasar Kolpajung Dibatalkan Sepihak, Aktivis Layangkan Surat Aksi

Avatar

- Jurnalis

Rabu, 24 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Forum Mahasiswa dan Masyarakat Revolusi (FORMAASI) kecewa terhadap Disperindag Pamekasan.

Pemicunya, karena audiensi yang sudah diagendakan sejak beberapa waktu lalu tiba-tiba dibatalkan secara sepihak, Rabu (24/7/2024).

Ketua FORMAASI Ach. Daifi Aziz mengaku sangat kecewa lantaran Disperindag Pamekasan membatalkan audensi tanpa adanya konfirmasi. Padahal, surat audensi sudah masuk sejak beberapa hari lalu.

“Kami sangat kecewa atas pembatalan audiensi sepihak ini. Mestinya, Disperindag menemui kami agar persoalan yang ramai terkait pendistribusian kios pasar bisa klir,” katanya.

Baca juga :  Kepala Pasar Kolpajung Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Penganiayaan

Daifi menilai, Disperindag Pamekasan takut bobrok pendistribusian kios itu terbongkar. Akibatnya, audiensi dibatalkan secara sepihak.

“Kepala dinas dan kabid seharusnya tidak menghindar. Tindakan pembatalan secara sepihak tentu sangat merugikan bagi kami yang sudah jauh-jauh datang,” katanya.

“Niat kami ingin mempertanyakan masalah Pasar Kolpajung dan GBP, tentu kedatangan kami berdasarkan hasil kajian dan bukti yang sudah dimiliki,” katanya.

Akibat pembatalan audensi secara sepihak oleh Disperindag Pamekasan itu, FORMAASI akan melayangkan surat kembali dengan melakukan aksi demontrasi.

“Kami akan layangkan surat pemberitahuan demo ke Polres Pamekasan, tunggu saja hari Senin,” katanya dengan nada kesal.

Baca juga :  Dr. Gazali Resmi Jabat Rektor Unira, Fokus Pengembangan Teknologi dan SDM

Staf Bidang Pasar Disperindag Pamekasan, R Gunarwidi menyampaikan, pejabat kantor tersebut sedang dalam kegiatan dinas. Dengan demikian audiensi tidak bisa dilaksanakan.

“Bapak kepala dinas sedang ada kegiatan di pendopo, sementara pak kabid ada di Polres,” terangnya saat menemui aktivis. (ibl/diend)

Berita Terkait

Mobil Pengangkut Snack MBG Tergelincir di Pamekasan, 309 Porsi Tetap Tersalurkan
Target PAD Hanya Rp50 Juta, Diskop Pamekasan Malah Pesimis Tercapai! Ini Alasannya
Puskesmas Waru Kaji Banding ke Puskesmas Pademawu, Fokus Tingkatkan Mutu Pelayanan
Gelar Safari Jumat, Bupati Pamekasan Janji Dirikan Rumah Jompo, Ketua DPRD Apresiasi Penurunan Angka Kemiskinan
Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT
Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala
SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati
Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 09:33 WIB

Mobil Pengangkut Snack MBG Tergelincir di Pamekasan, 309 Porsi Tetap Tersalurkan

Jumat, 26 September 2025 - 09:23 WIB

Target PAD Hanya Rp50 Juta, Diskop Pamekasan Malah Pesimis Tercapai! Ini Alasannya

Jumat, 26 September 2025 - 06:53 WIB

Puskesmas Waru Kaji Banding ke Puskesmas Pademawu, Fokus Tingkatkan Mutu Pelayanan

Jumat, 26 September 2025 - 05:34 WIB

Gelar Safari Jumat, Bupati Pamekasan Janji Dirikan Rumah Jompo, Ketua DPRD Apresiasi Penurunan Angka Kemiskinan

Kamis, 25 September 2025 - 09:44 WIB

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT

Berita Terbaru