Seluruh SMP Negeri Belum Penuhi Pagu Siswa, Disdikbud Pamekasan: Banyak Pilih Pesantren!

- Jurnalis

Rabu, 25 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BARU: Calon siswa mendaftar SPMB di SMPN 5 Pamekasan beberapa waktu. (SMPN 5 PAMEKASAN UNTUK KLIK MADURA)

BARU: Calon siswa mendaftar SPMB di SMPN 5 Pamekasan beberapa waktu. (SMPN 5 PAMEKASAN UNTUK KLIK MADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Pamekasan tengah berlangsung.

Dari 14 sekolah dan empat rayon hanya SMPN 1 Pamekasan dan SMPN 2 Pamekasan yang pagunya hampir tercapai di jalur afirmasi, mutasi dan prestasi.

Kabid Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan Ridwan mengungkapkan, data jumlah total murid yang mendaftar dari semua sekolah  belum sepenuhnya masuk.

Namun, dari laporan beberapa kepala sekolah (kepsek), hanya SMPN 1 Pamekasan dan SMPN 2 Pamekasan yang pagunya hampir terpenuhi.

Baca juga :  Anggaran RTLH Di Pamekasan Tembus Rp 4 Miliar, Kuota Penerima Hanya 228 Orang

“Untuk jalur domisili di dua sekolah ini akan menerima 180 murid, karena di jalur yang sudah dibuka saat ini hanya kurang berkisar 20 orang untuk memenuhi pagu,” jelasnya.

SMPN 1 Pamekasan dan SMPN 2 Pamekasan masing-masing menerima 320 siswa, setiap kelas terdiri dari 32 orang.

Sementara, untuk sekolah lain beragam, seperti SMPN 8 Pamekasan ada lima kelas yang harus diisi 160 siswa. “Pagu siswa di sekolah lainnya juga hampir terpenuhi,” katanya.

Ridwan mengungkapkan, pemenuhan pagu SPMB SMPN di Kota Gerbang Salam memang tidak 100 persen terpenuhi.

Baca juga :  Karyawan Toko Pembuang Bubuk Pewarna Batik 15 Kilogram ke Sungai Terancam Hukuman Pidana

Hal tersebut dikarenakan, beberapa masyarakat memilih sekolah di yayasan atau lembaga pendidikan swasta dan pesantren.

Meski demikian, SMP Negeri di wilayah kota untuk kategori tidak memenuhi pagu masih tergolong rendah, yakni kisaran 10 persen.

Disdikbud Pamekasan sudah memasrahkan kepada sekolah-sekolah untuk mengatur strategi agar sekolahnya diminati.

Kepala SMPN 5 Pamekasan, Syaiful Rizal menyampaikan, jumlah siswa yang masuk melebihi jumlah siswa yang lulus.

Perinciannya, siswa lulus terdiri dari lima rombongan belajar (rombel). Saat ini, terisi enam rombel dengan masing-masing kelas sebanyak 28 sampai 29 siswa.

Baca juga :  Pasca MK Kabulkan Gugatan Wagub Emil dkk, Haji Idi Akan Pimpin Sampang Hingga Tahun Depan

“Kami tidak mungkin menolak siswa yang mendaftar apabila pagunya memungkinkan masih ada,” tukasnya. (enk/diend)

Berita Terkait

Mubazir, IRPOM Senilai Ratusan Juta di Pamekasan Tak Difungsikan
Kejari Pamekasan Siap Kerja Sama dengan KPK Dalami Program Pokir Dewan
Silpa DBHCHT Rp 400 Juta Bakal Dipakai Pemeliharaan Berkala Jalan Hotmix
Bupati Kholilurrahman Turun ke Gudang Milik Haji Her, Pastikan Harga Tembakau Sesuai Harapan Petani
Antisipasi Perundungan, SRMP 29 Pamekasan Terapkan Sistem Jaga Malam
31 Tahun Mengabdi, Guru MAN 2 Pamekasan Terima Satyalancana Karya Satya
Wakil Ketua DPRD Pamekasan Khairul Umam Dorong Kota Gerbang Salam Jadi Sentra Industri Tembakau
Sekolah Rakyat Pamekasan Diresmikan, Pemkab Siap Penuhi Kebutuhan

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 01:33 WIB

Mubazir, IRPOM Senilai Ratusan Juta di Pamekasan Tak Difungsikan

Selasa, 19 Agustus 2025 - 12:33 WIB

Kejari Pamekasan Siap Kerja Sama dengan KPK Dalami Program Pokir Dewan

Selasa, 19 Agustus 2025 - 07:41 WIB

Silpa DBHCHT Rp 400 Juta Bakal Dipakai Pemeliharaan Berkala Jalan Hotmix

Selasa, 19 Agustus 2025 - 06:42 WIB

Bupati Kholilurrahman Turun ke Gudang Milik Haji Her, Pastikan Harga Tembakau Sesuai Harapan Petani

Senin, 18 Agustus 2025 - 09:12 WIB

Antisipasi Perundungan, SRMP 29 Pamekasan Terapkan Sistem Jaga Malam

Berita Terbaru