Sekolah Rakyat di Pamekasan Targetkan 50 Siswa

- Jurnalis

Selasa, 17 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CEK: Warga berada di sekitar ruang kelas untuk sekolah rakyat di Jalan Jokotole, Kelurahan Barurambat Timur, Pamekasan. (LAILIYATUN NURIYAH/KLIK MADURA)

CEK: Warga berada di sekitar ruang kelas untuk sekolah rakyat di Jalan Jokotole, Kelurahan Barurambat Timur, Pamekasan. (LAILIYATUN NURIYAH/KLIK MADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Pemkab Pamekasan juga akan menggelar sekolah rakyat. Ditargetkan, ada 50 siswa dalam sekolah yang diprakarsai Kementerian Sosial (Kemensos) itu.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Pamekasan Herman Hidayat Santoso mengungkapkan, saat ini masih tahap rekrutmen calon siswa. Rencananya, sekolah rakyat tersebut akan menggunakan gedung bekas Akademi Keperawatan (Akper) di Jalan Jokotole, Kelurahan Barurambat Timur.

“Semuanya masih proses, baik dari penetapan calon siswa, proses verifikasi dan validasi (verval), dan masih banyak juga ini prosesnya,” terangnya.

Terdapat dua rombongan belajar (rombel) pada kegiatan sekolah rakyat tersebut. Masing-masing kelas akan diisi 25 siswa.

IMG-20250606-WA0005
IMG-20250606-WA0004
IMG-20250606-WA0003
IMG-20250606-WA0006
previous arrow
next arrow
Baca juga :  Penyusunan RDTR Perkotaan Pamekasan Telan Anggaran Rp 800 Juta

Sekolah rakyat itu akan diisi Jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Kemudian, komposisi guru dan kepala sekolah (kepsek) akan mengambil dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan. Para siswa nantinya akan ditempatkan di asrama khusus yang tidak jauh dari sekolah.

“Kami ngambil tingkatan SMP karena disesuaikan dengan kesiapan daerah,” jelas Herman.

Herman berharap, sekolah rakyat bisa berjalan dengan baik dan sesuai target yang ditentukan.

Dengan demikian, Herman mengajak masyarakat dan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya untuk mendukung suksesnya program tersebut.

“Tanpa dukungan dari semua pihak, kegiatan ini tidak akan sukses. Semoga berjalan dengan baik dan bermanfaat,” tukasnya. (enk/diend)

Baca juga :  Mahasiswa IAIN Madura Senang Dapat Ilmu dan Pengalaman Baru Selama Magang di Klik Madura

Berita Terkait

Tak Ingin Siswa Jadi Korban, Yayasan Al-Uswah Pamekasan Diminta Segera Cari Solusi
Kurir JNT Dicekik Sampai Berdarah, Polres Pamekasan Turun Tangan
Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan
Masalah Internal SDIT Al-Uswah Pamekasan Semakin Akut, Guru Mundur Berjamaah, Murid Ancang-Ancang Pindah Sekolah
Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya
Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang
Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Pamekasan Tinggi
Peringati Tahun Baru Hijriah, Hijabi Madura Gelar Santunan Anak Yatim dan Sarapan Gratis

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 13:51 WIB

Tak Ingin Siswa Jadi Korban, Yayasan Al-Uswah Pamekasan Diminta Segera Cari Solusi

Selasa, 1 Juli 2025 - 06:14 WIB

Kurir JNT Dicekik Sampai Berdarah, Polres Pamekasan Turun Tangan

Senin, 30 Juni 2025 - 10:26 WIB

Kecewa Berat, Wali Murid SDIT Al-Uswah Pamekasan Bakal Minta Uang Pembangunan Rp 8 Juta Dikembalikan

Sabtu, 28 Juni 2025 - 12:13 WIB

Sejumlah Guru SDIT Al-Uswah Pamekasan Diberhentikan Sepihak, Wali Murid Pindahkan Anaknya

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:56 WIB

Tak Ideal, Pamekasan Hanya Punya Satu Dokter Spesialis Tulang

Berita Terbaru

Opini

Saat Ketua Banggar Tak Lagi Menakutkan

Selasa, 1 Jul 2025 - 13:08 WIB