Tolak Pilkades, Masyarakat Kepung Kantor DPRD Pamekasan

- Jurnalis

Rabu, 8 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Massa aksi saat orasi di depan Kantor DPRD Pamekasa. (Foto: Arivan)

Massa aksi saat orasi di depan Kantor DPRD Pamekasa. (Foto: Arivan)

PAMEKASAN, klikmadura.id – Ratusan masyarakat dari berbagai elemen melakukan aksi demonstrasi, Rabu (8/3/2023). Mereka meminta agar pemilihan kepala desa (pilkades) yang dijadwalkan digelar tahun ini dibatalkan.

Pantauan klikmadura di lapangan, masyarakat kali pertama berkumpul di Arek Lancor. Sekitar pukul 10.00 mereka bergerak menuju kantor wakil rakyat dengan menumpangi berbagai jenis kendaraan. Mulai dari sepeda motor, mobil carry hingga mobil bak terbuka.

Abdussalam selaku korlap aksi menyampaikan, masyarakat Pamekasan dari berbagai kalangan meminta agar pilkades tidak digelar tahun ini. Salah satu alasannya karena, anggaran yang dibutuhkan cukup tinggi.

Baca juga :  Gubernur Khofifah Soroti Minimnya Mesin Hemodialisis di Madura, Bupati Pamekasan Siap Tambah Alat

Sementara, kondisi APBD Pamekasan mengalami defisit yang cukup signifikan. Dengan demikian, dari pada anggaran itu digunakan untuk menggelar pilkades, lebih baik digunakan untuk kepentingan lain yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.

“Masyarakat satu suara menolak pilkades digelar tahun ini,” teriak Abdussalam saat berorasi.

Selain alasan anggaran, tahun 2023 sudah memasuki tahapan pemilu. Pemerintah sebaiknya fokus pada hajatan yang lebih besar itu dibanding menggelar pilkades. Apalagi, dari sisi keamanan, pilkades butuh penjagaan ekstra.

Kondisi demo sempat memanas. Sebab, Ketua DPRD Pamekasan Halili Yasin dan Ketua Komisi I Ali Masykur tidak kunjung menemui pendemo. Akibatnya, massa mendesak masuk ke dalam kantor wakil rakyat tersebut. “Ayo temui kami,” teriak Abdussalam. (diend)

Baca juga :  Anggaran Pokir DPRD Pamekasan Tembus Rp 55 Miliar, Jadi Atensi KPK

Berita Terkait

Kasus Bullying SMPN 2 Pademawu Naik Tahap Dua, Kejari Pastikan Tanpa Diversi
1.636 Petani Garam Pamekasan Panen 7,7 Ribu Ton, Wabup Pastikan Produksi Aman di Tengah Cuaca Ekstrem
5 Fakta Tentang Isra’ Mikraj yang Penting Umat Muslim Ketahui
Keren!! 19 Mahasiswa IAIN Madura Laksanakan KKN Internasional di Malaysia
Pemberdayaan Remaja Melalui Inovasi BISAN (Bincang Santai) dalam Upaya Pencegahan Pernikahan Anak di Kabupaten Sumenep
Maraknya Pengguna Alat Tangkap Cantrang Picu Konflik Nelayan di Masalembu, Kabupaten Sumenep
Raih Limpahan Pahala Bulan Rajab, Begini Amalannya
Istilah Algoritma Populer di Kalangan Anak Muda, Ternyata Ini Penemunya

Berita Terkait

Senin, 22 September 2025 - 12:59 WIB

Kasus Bullying SMPN 2 Pademawu Naik Tahap Dua, Kejari Pastikan Tanpa Diversi

Senin, 22 September 2025 - 12:51 WIB

1.636 Petani Garam Pamekasan Panen 7,7 Ribu Ton, Wabup Pastikan Produksi Aman di Tengah Cuaca Ekstrem

Minggu, 26 Januari 2025 - 20:28 WIB

5 Fakta Tentang Isra’ Mikraj yang Penting Umat Muslim Ketahui

Jumat, 19 Juli 2024 - 16:01 WIB

Keren!! 19 Mahasiswa IAIN Madura Laksanakan KKN Internasional di Malaysia

Minggu, 16 Juni 2024 - 09:44 WIB

Pemberdayaan Remaja Melalui Inovasi BISAN (Bincang Santai) dalam Upaya Pencegahan Pernikahan Anak di Kabupaten Sumenep

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB