Masuk RPJMD, Bukti Keseriusan Pemkab Pamekasan Dukung Pengeboran Migas Blok Paus Biru

- Jurnalis

Minggu, 7 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, klikmadura.id – Rencana eksploitasi minyak bumi dan gas (migas) di perairan Pamekasan mendapat karpet merah. Buktinya, rencana pengeboran tersebut masuk isu strategis rencana pembangunan.

Isu strategis itu tertuang Perda Nomor 1 Tahun 2022 tentang Perubahan Perda Nomor 9 Tahun 2019 tentang Rencana Pembanguna Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2018 – 2023.

Perda yang membahas secara detail rencana pembagunan tersebut ditandatangani langsung Bupati Baddrut Tamam. Dokumen tersebut menjadi acuan pembangunan Pamekasan selama lima tahun.

Analis Kebijakan Publik Achmad Hambali mengatakan, Pamekasan merupakan satu-satunya kabupaten di Madura yang tidak memiliki pengeboran migas. Maka wajar jika pemkab setempat langsung memberikan karpet merah saat ada kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang ingin mengebor migas.

Baca juga :  PCNU Pamekasan Kecewa Kasus Yasir Hasan Dilimpahkan ke Polda Jatim

Rencana pengeboran migas Blok Paus Biru di Pamekasan sebenarnya sudah bergulir sejak lama. Pada 2019 sudah dilakuka pra eksplorasi. Kemudian, dilanjutkan dengan sosialisasi kepada masyarakat.

Sosialisasi itu menyasar masyarakat perwakilan tiga desa. Yakni, Desa Padelegan, Kecamatan Galis, Desa Tanjung dan Pegagan, Kecamatan Pademawu.

“Prosesnya sudah on the track, tapi tidak tahu apa kendalanya sampai sekarang eksploitasi belum dilakukan,” katanya.

Menurut Hambali, Pemkab Pamekasan sangat serius mendukung pengeboran migas. Terbukti, dalam dokumen RPJMD, rencana pengeboran migas blok paus biru masuk isu strategis.

Baca juga :  Berkunjung ke Kantor Klik Madura, Bunda Zaenab: Keren!!

Dengan adanya sambutan luar biasa itu, mestinya eksploitasi bisa segera dilakukan. Apalagi, tidak ada gejolak berarti di tengah masyarakat.

“Bisnis migas ini memang beda dengan bisnis lain. Hitung-hitungannya jangka panjang. Bisa jadi, belum ada pengeboran karena secara hitung-hitungan belum menguntungkan,” terangnya.

Sebelumnya, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyampaikan dukungannya terhadap pengeboran migas itu. Menurut dia, selama kegiatan tersebut demi kemaslahatan masyarakat, pemkab akan memberikan dukungan penuh. (andra/diend)

Berita Terkait

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah
Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis
135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan
Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi
Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan
28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta
Meski Berdamai, Guru SMAN 1 Pamekasan yang Pukul Siswa Tetap Disanksi
Melawan, Residivis Curanmor di Pamekasan Ditembak!

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 13:07 WIB

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:04 WIB

Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:53 WIB

135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:04 WIB

Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:29 WIB

28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta

Berita Terbaru

Ketua DPRD Pamekasan Ali Masykur menyerahkan dokumen hasil rapat paripurna kepada Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman di Ruang Rapat Paripurna, DPRD Pamekasan. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Pamekasan

DPRD Pamekasan Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah

Senin, 4 Agu 2025 - 13:07 WIB