Pamekasan Diterjang Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Rumah Rusak

- Jurnalis

Jumat, 5 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, KLIKMADURA – Pamekasan diterjadi hujan lebat dan angin kencang sejak pukul 12.00, Jumat (5/1/2024). Akibatnya, sejumlah rumah milik warga mengalami kerusakan.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Pamekasan Akhmad Dhofir Rosidi mengatakan, hujan lebat disertai angin kencang itu menyebabkan kerusakan sejumlah rumah.

Berdasarkan laporan dari tim yang turun ke lapangan, sebanyak empat rumah rusak. Kemudian, atap masjid di Dusun Jateh, Desa Lebbek, Kecamatan Pakong juga rusak.

Sementara, empat rumah yang rusak berada di Dusun Sumber Bintang, Desa/Kecamatan Pakong. Perinciannya, rumah milik Kamiludin terjadi kerusakan pada atap teras rumah. Lalu, delapan lembar asbes dan 50 genting juga rusak.

Baca juga :  27 Siswa SDN Jungcangcang 1 Keracunan Snack, Dinkes Pamekasan Turun Tangan

Rumah lain yang rusak milik Muhammad. Yakni, atap dapur rusak ringan. Lalu, asbes rumah berukuran 6×9 meter milik Muhammad Ra’e juga rusak. Kemudian, atap rumah milik Moh. Raji juga rusak.

“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kondisi di lapangan juga aman terkendali,” katanya kepada Klik Madura.

Berbagai upaya dilakukan BPBD Pamekasan pasca terjadinya bencana tersebut. Yakni, assesment, berkoordinasi dengan pihak terkait dan membantu pembersihan material.

Personel gabungan berada di lokasi membatu pembersihan material. Yakni, terdiri dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pamekasan dan agen informasi bencana jatim.

Baca juga :  Bawaslu Pamekasan Agendakan Panggil Gus Miftah Buntut Dugaan Kasus Politik Uang

Kemudian, TNI, Polri, Taruna Siaga Bencana (Tagana), aparat desa dan masyarakat setempat yang aktif ikut membantu. (diend)

Berita Terkait

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT
Capaian Imunisasi Campak di Pamekasan Masih Rendah, Dinkes Akui Banyak Kendala
SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati
Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak
Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran
Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping
Kasus Rumah Dihancurkan di Pamekasan Belum Terungkap, Korban Histeris Minta Polisi Segera Tahan Pelaku
BLT DBHCHT Pamekasan Belum Cair, Ribuan Buruh Rokok dan Tani Tembakau Menunggu

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 09:44 WIB

Rekonstruksi Bongkar Fakta Baru, Istri ASN Sampang Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan Kurir JNT

Rabu, 24 September 2025 - 10:07 WIB

SIHT Pamekasan Siap Beroperasi, Tunggu Restu Bupati

Rabu, 24 September 2025 - 09:07 WIB

Kasus Campak di Pamekasan Makin Gawat, Angka Kematian Bertambah Jadi 7 Anak

Rabu, 24 September 2025 - 07:36 WIB

Akhir September, 20 Pejabat Eselon II di Pamekasan Siap Diguncang Rotasi Besar-Besaran

Selasa, 23 September 2025 - 09:18 WIB

Desa Palalang Mulai Digitalisasi, Mahasiswa Al-Amien Prenduan Luncurkan Layanan QR Code Mapping

Berita Terbaru

Kabid Informasi dan Pembinaan Aparatur BKPSDM Sampang, Hendro Sugiarto. (DOK. KLIKMADURA)

Sampang

BKPSDM Sampang Tegaskan Rekrutmen Nakes Sesuai Kebutuhan

Kamis, 25 Sep 2025 - 09:38 WIB