Musim Hujan, Jalan Berlubang di Desa Karduluk, Sumenep Mendadak “Jadi Kolam Ikan”

Avatar

- Jurnalis

Jumat, 2 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP || KLIKMADURA – Jalan poros kecamatan di Desa Karduluk, Kecamatan Pragaan rusak. Akses masyarakat dari berbagai desa itu banyak berlubang.

Tak ayal, pada musim hujan, terjadi genangan di berbagai titik layaknya kolam ikan. Ironisnya, kondisi jalan rusak itu tidak tersentuh perbaikan.

Bahkan, pemerintah membiarkan begitu saja tanpa perawatan dan  pemeliharaan, sehingga kerusakan jalan yang terjadi sejak puluhan tahun silam itu semakin parah.

Kondisi jalan rusak itu dikeluhkan masyarakat. Sebab, aktivitas mereka terganggu. Bahkan, jalan rusak itu bisa membahayakan terhadap keselamatan saat berkendara karena jalanan licin.

Baca juga :  Ratusan Warga Gelar "Rokat Jhalan", Doakan Pintu Hati Pemangku Kebijakan Terketuk Perbaiki Jalan Rusak

Warga Desa Karduluk berharap jalan rusak tersebut segera diperbaiki. Harapannya, dengan kondisi jalan yang memadai, aktivitas bisa berjalan lancar dan tidak membahayakan.

“Tentu masyarakat sangat menginginkan agar jalan yang dibiarkan tanpa perbaikan sejak puluhan tahun lalu ini segera diperbaiki,” kata pria yang enggan disebutkan namanya lantaran khawatir diintervensi oknum tidak bertanggung jawab itu.

Dia menyampaikan, kondisi jalan tersebut sangat memperihatinkan. Ketika musim panas, kalau ada mobil atau motor melintas dapat mengganggu pengendara lain dibelakangnya, karena banyak debu yang berterbangan.

Kemudian, ketika musim hujan, sebagian besar jalannya tergenang air. Selain menganggu aktivitas warga, kondisi jalan yang tergenang air itu juga membahayakan.

Baca juga :  844 Warga Pamekasan Terjangkit DBD, Delapan Orang Meninggal Dunia

“Harapan saya dan harapan masyarakat Desa Karduluk pada umumnya, jalan yang rusak ini segera diperbaiki oleh pemerintah,” tandasnya. (mam/diend)

Berita Terkait

Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis
135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan
Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi
Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan
28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta
Meski Berdamai, Guru SMAN 1 Pamekasan yang Pukul Siswa Tetap Disanksi
Melawan, Residivis Curanmor di Pamekasan Ditembak!
Para Kades Kompak, PKDI Pamekasan Siap Bawa Gelar Juara di Ajang PKDI Cup Jatim 2025

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:04 WIB

Gaungkan Gerakan Hidup Sehat, Disporapar Pamekasan Siapkan Instruktur Senam Gratis

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:53 WIB

135 Ton Pupuk Gratis Mulai Didistribusikan, DKPP Pamekasan Ingatkan Tak Diperjualbelikan

Senin, 4 Agustus 2025 - 08:26 WIB

Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:04 WIB

Pengaduan Tak Ada Tindak Lanjut, Wali Murid SDIT Al-Uswah Tagih Komitmen Dewan

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:29 WIB

28 Pesantren di Pamekasan Ajukan Dana Inkubasi Rp 50 Juta

Berita Terbaru

SANTAI: Nelayan Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan menarik jaring di atas kapal. (LAILIYATUN NURIYAH/KLIK MADURA).

Pamekasan

Hibah Alat Tangkap Perikanan Rp 1,2 Miliar Belum Terealisasi

Senin, 4 Agu 2025 - 08:26 WIB