Butuh Anggaran Total Rp 400 Miliar, RSU Mohammad Noer Ditarget Beroperasi Tahun 2025

- Jurnalis

Minggu, 20 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, klikmadura.id Pambangunan gedung baru Rumah Sakit Umum (RSU) Mohammad Noer Pamekasan terus berlanjut. Megaproyek yang berlokasi di Desa Laden, Kecamatan Kota Pamekasan itu ditaksir butuh anggaran total Rp 400 miliar.

Direktur RSU Mohammad Noer Pamekasan Nono Ifantono mengatakan, pembangunan gedung baru itu dilakukan secara bertahap. Ditargetkan, pembangunan tuntas tahun depan dan bisa dioperasikan pada 2025 mendatang.

“Untuk tahun 2023 ini membangun pondasi dasar dan strukturnya. Tahun 2024 kami akan menganggarkan untuk bisa mengerjakan tahap penyelesaian sehingga tahun 2025 bisa beroperasi dan kami bisa mengurus izin operasionalnya,” ungkapnya.

Baca juga :  Edarkan Narkoba, Anak Usia 17 Tahun Ditangkap Polisi

Penyelesaian pembangunan itu bergantung pada ketersediaan anggaran. Mengingat, untuk sampai pada proses finishing, masih butuh tambahan anggaran sebesar Rp 300 miliar.

“Jika anggarannya tidak bisa dikucurkan sebesar itu, kemungkinan gedung baru RSU Mohammad Noer tidak akan beroperasi pada tahun 2025,” jelas Nono.

Dia berharap, Gubernur Khofifah bisa merealisasikan dengan cepat pembangunan itu. Mengingat, megaproyek tersebut merupakan bagian dari janji kampanyenya kepada masyarakat Madura untuk membangun rumah sakit rujukan kelas B di Pulau Garam.

“Tahun ini pembangunan strukturnya saja, semoga tahun 2024 bisa ada anggaran untuk penyelesaian keseluruhan fisik bangunan,” ujarnya.

Baca juga :  Menang Pilkada Pamekasan, Tim Transisi Paslon KHARISMA Susun Program 100 Hari Kerja

Pemenang tender proyek tersebut adalah PT Jaya Semanggi Engeenering dengan penawaran Rp 87 miliar.

“Bagian ini penting untuk dipahami, R 111 miliar yang tertera di papan informasi itu adalah keseluruhan pagu anggaran pondasi dasar. Untuk fisik bangunan kami anggarkan Rp 107 miliar, namun pemenang tender menawar Rp 87 miliar sekian. Jadi nilai bangunan fisik gedung itu bukan Rp 107 miliar tetapi Rp 87 miliar,” tandasnya. (zhrh/diend)

Berita Terkait

Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar
Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2
Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda
105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan
Disdikbud Pamekasan Ajak Seluruh Stakehoders Sukseskan Gebyar Pendidikan Klik Madura
Pemkab Pamekasan Ajukan 500 Nelayan Dilindungi Jamsostek
82 Warga Pemekasan Terjangkit HIV/AIDS, Penularan Diduga Akibat Hubungan Sesama Jenis
Modal Macet, Distribusi MBG di Pamekasan Mandek

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 08:34 WIB

Jumlah Dinas Bakal Dirampingkan, Bupati Kholilurrahman Sebut Hemat Anggaran Rp3,1 Miliar

Sabtu, 22 November 2025 - 08:29 WIB

Disporapar Pamekasan Fasilitasi Layanan Senam Sehat di SDN Palengaan Laok 2

Jumat, 21 November 2025 - 07:07 WIB

Program Permakanan Dihentikan, 421 Lansia Pamekasan Langsung Dialihkan ke Bantuan Pusat Tanpa Jeda

Jumat, 21 November 2025 - 06:31 WIB

105.797 Warga Pamekasan Dapat Banpang, Beras dan Minyak Goreng Mulai Dibagikan

Jumat, 21 November 2025 - 05:39 WIB

Disdikbud Pamekasan Ajak Seluruh Stakehoders Sukseskan Gebyar Pendidikan Klik Madura

Berita Terbaru