Banjir Rendam 5 Kelurahan dan 1 Desa di Pamekasan, BPBD Sebut Kiriman Lintas Kabupaten

- Jurnalis

Senin, 12 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Kelurahan Patemon, Kecamatan Kota Pamekasan bersiaga di dekat sungai dengan kondisi volume air penuh. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

Warga Kelurahan Patemon, Kecamatan Kota Pamekasan bersiaga di dekat sungai dengan kondisi volume air penuh. (MOH. IQBALUL KHAVEI MZ / KLIKMADURA)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pamekasan sejak pukul 01.00 WIB dini hari mengakibatkan banjir di sejumlah titik.

Volume hujan tinggi ditambah kiriman air dari wilayah lain menyebabkan air meluap dan merendam permukiman warga.

Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Akhmad Dofir Rosidi  mengatakan, banjir terjadi di lima kelurahan dan satu desa.

Yakni, Kelurahan Patemon, Jungcangcang, Barurambat Kota, Parteker, Barurambat Timur, dan Desa Laden.

“Ketinggian air bervariasi, mulai dari setinggi lutut hingga dada orang dewasa. Lokasi yang paling parah di Kelurahan Patemon, air mencapai dada orang dewasa,” katanya.

Baca juga :  Debat Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Periode 2024-2029 Sukses, KPU Pamekasan Sampaikan Terima Kasih

Menurutnya, banjir kali ini terjadi akibat kombinasi antara curah hujan tinggi dan kiriman air dari daerah lain yang juga dilanda hujan lebat. Seperti, daerah Bangkalan dan Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang.

BPBD telah melakukan evakuasi terhadap sejumlah warga ke lokasi yang lebih aman. Namun, sebagian warga menolak  dievakuasi dan memilih bertahan di rumah.

“Sebagai bentuk tanggap darurat, BPBD telah menyalurkan bantuan berupa nasi bungkus dan alat kebersihan kepada warga terdampak,” ujarnya.

Febriani, salah satu warga Kelurahan Patemon mengaku, air mulai menggenangi rumahnya sejak pukul 03.00 WIB, Senin (12/5/2025). Sehari sebelumnya, terjadi hujan lebat sejak siang hari.

Baca juga :  Virus WFD Serang Udang di Pamekasan, Petambak Panen Lebih Awal

“Ketinggian air mencapai dada orang dewasa. Kami harap pemerintah bisa segera mengatasi agar air cepat surut,” tuturnya.

Pantauan di lapangan, air di beberapa wilayah sudah mulai surut meskipun warga masih waspada terhadap potensi banjir susulan. (ibl/diend)

Berita Terkait

Rumah Peninggalan Famili Ludes Digondol Orang Kepercayaan, Ahli Waris di Pamekasan Lapor Polisi
PAD Diduga Bocor, Komisi II DPRD Pamekasan Desak Digitalisasi Retribusi Pasar Kolpajung
Sambut Harlisnas ke-80, Srikandi dan YBM PLN UP3 Madura Beri Bantuan Alat Tulis ke Siswa Sekolah Rakyat Pamekasan
Ruang Kelas Terbakar, Siswa SDN Potoan Daja 2 Pamekasan Belajar di Rumah Penjaga Sekolah
Demi Kesejahteraan Petani Tembakau, Bupati Pamekasan Dorong Disperindag Kejar Target Serapan 29 Ribu Ton
Bupati Kholilurrahman Cicipi Langsung MBG di PP Matsaratul Huda, Pastikan Aman dan Bergizi
Di Tengah Keterbatasan Anggaran, Bupati Kholilurrahman Siapkan Strategi Dongkrak Pembangunan Pamekasan
SDN Potoan Daja 2 Pamekasan Terbakar, Tiga Ruang Kelas Hangus Dilalap Api

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 11:22 WIB

Rumah Peninggalan Famili Ludes Digondol Orang Kepercayaan, Ahli Waris di Pamekasan Lapor Polisi

Selasa, 7 Oktober 2025 - 09:37 WIB

PAD Diduga Bocor, Komisi II DPRD Pamekasan Desak Digitalisasi Retribusi Pasar Kolpajung

Selasa, 7 Oktober 2025 - 07:45 WIB

Sambut Harlisnas ke-80, Srikandi dan YBM PLN UP3 Madura Beri Bantuan Alat Tulis ke Siswa Sekolah Rakyat Pamekasan

Senin, 6 Oktober 2025 - 11:58 WIB

Ruang Kelas Terbakar, Siswa SDN Potoan Daja 2 Pamekasan Belajar di Rumah Penjaga Sekolah

Senin, 6 Oktober 2025 - 11:36 WIB

Demi Kesejahteraan Petani Tembakau, Bupati Pamekasan Dorong Disperindag Kejar Target Serapan 29 Ribu Ton

Berita Terbaru

Catatan Pena

Tak Perlu KEK, Cukup Berlakukan Tarif Cukai Kelas Tiga

Selasa, 7 Okt 2025 - 11:41 WIB