PAMEKASAN || KLIKMADURA – Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) C Madura musnahkan 20.111.194 batang rokok ilegal dan 186 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA).
Barang-barang yang dimusnahkan itu merupakan hasil penindakan sejak 1 Oktober 2024 hingga 14 Juli 2025. Puluhan juta batang rokok itu dari beragam merek.
Yakni, HMIN Bold, Angker, GF, Geboy, Gico, RJ99, Balveer, Humer, LS, Suryaku, Just dan Lacoste. Kemudian, LBaik, ST16MA, SOL, Classy, Fantastic, Everest, Dalil, Milde, Manchester, Smith, Luxio, Dubai, Newcastle, M4, Aswad dan Sanmarino.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Timur I, Untung Basuki menyampaikan, nilai keseluruhan barang yang akan di musnahkan mencapai Rp 29,5 Miliar dengan potensi kerugian negara mencapai Rp 19,5 Miliar.
“Pemusnahan ini sebagai bentuk transparansi pelaksanaan tugas dan sebagai salah satu fungsi melindungi masyarakat dari peredaran barang ilegal dan berbahaya,” ujarnya.
Basuki mengatakan, uang barang dari hasil bukan cukai tembakau dan minuman etil alkohol akan digunakan pemerintah dan dimasukkan ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Ia berkomitmen akan terus melakukan penindakan kepada para pelanggar peraturan, terutama perusahaan yang terus memproduksi rokok ilegal.
“Bantuan dari semua pihak kita harapkan, sebab nantinya mempermudah memberantas produksi dan peredaran barang ilegal,” tandasnya. (ibl/nda)