Ulama, Umara hingga Guru Besar Bertekad Wujudkan Madura Provinsi

- Jurnalis

Sabtu, 24 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ulama, Bupati, Pimpinan DPRD hingga Pimpinan Perguruan Tinggi foro bersama usai rakor membahas langkah strategis pembentukan Madura provinsi. (PNP3M FOR KLIKMADURA)

Ulama, Bupati, Pimpinan DPRD hingga Pimpinan Perguruan Tinggi foro bersama usai rakor membahas langkah strategis pembentukan Madura provinsi. (PNP3M FOR KLIKMADURA)

BANGKALAN || KLIKMADURA – Badan Silaturrahmi Ulama Pesantren Madura (Bassra) menggelar rapat koordinasi bersama bupati, ketua dewan dan pimpinan perguruan tinggi se-Madura, Sabtu (24/5/2025).

Kegiatan yang digelar di Universitas Trunojoyo Madura (UTM) itu meneguhkan tekad untuk mewujudkan Madura sebagai provinsi. Langkah-langkah strategis akan ditempuh untuk mempercepat berpisahnya Madura dari Provinsi Jawa Timur itu.

Ketua Panitia Nasional Pembentukan Provinsi Madura (PNP3M) Achmad Zaini mengatakan, perjuangan memandirikan Madura dari Provinsi Jawa Timur berlangsung sejak puluhan tahun silam.

Bahkan, berbagai upaya sudah dilakukan. Pada tahun 2017 lalu, sempat diajukan judicial review (JR) UU 23/2014 tentang Pemerintah Daerah ke Mahkamah Konstitusi. Namun, upaya tersebut kandas.

Baca juga :  Tragis! Mahasiswi UTM Dibunuh dan Dibakar Kekasih Lantaran Hamil

Selanjutnya, para tokoh mengusulkan secara tertulis pembentukan Madura provinsi kepada Presiden Joko Widodo melalui Menkopolhukam Prof. Mahfud MD.

Usulan juga disampaikan kepada pimpinan DPR RI melalui anggota dewan dari dapil Madura. Di samping itu, usulan secara tertulis juga disampaikan secara langsung kepada DPD RI.

“Usulan-usulan ini akan kami tindak lanjuti langsung kepada Presiden Prabowo Subianto untuk mempercepat terwujudnya Madura sebagai provinsi,” katanya.

Aba Zaini menyampaikan, dukungan dari berbagai pihak terhadap pembentukan Madura provinsi sangat kuat. Baik dari ulama, umara hingga akademisi di Pulai Garam.

Baca juga :  Usai Dilantik Jadi Presiden RI, Masyarakat Madura Bakal Temui Prabowo

Dukungan dari seluruh lapisan masyarakat itu menjadi kekuatan untuk memohon kepada Presiden Prabowo agar Madura provinsi segera diwujudkan.

“Dengan status Madura menjadi provinsi, maka masyarakat Madura akan semakin sejahtera, maju dan berkembang,” katanya.

Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menyampaikan, pada prinsipnya kepala daerah di Madura sepakat mendorong berpisahnya Madura dari Jawa Timur. Bahkan, jika ada kabupaten yang perlu dimekarkan, para kepala daerah juga siap. “Semua sepakat,” kata Haji Idi. (pen)

Berita Terkait

Sandur Madura, Warisan Agraris yang Menari di Tengah Zaman
Warga Resah Dugaan Pertalite Oplosan di Bangkalan, HMI Desak Pertamina dan Aparat Lakukan Investigasi Lanjutan
PHE West Madura Offshore, Energi dan Mimpi Nyata Masyarakat Madura
HIMMAN UTM Gaungkan Cinta Lingkungan Lewat Society Festival 2025, Bupati Beri Aspirasi
Jejak PHE WMO di Tanah Garam: Menjaga Energi, Menumbuhkan Kehidupan
Mahasiswa UTM Latih Ibu-Ibu Pesisir Pamekasan Jadi Pengusaha Ikan Asap Mandiri
Warga Desa Baipajung Bangkalan Antusias Sambut Diskon 50 Persen Tambah Daya Listrik
UTM Angkat Jamu Madura ke Dunia Internasional Lewat Short Course

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 23:57 WIB

Sandur Madura, Warisan Agraris yang Menari di Tengah Zaman

Senin, 3 November 2025 - 05:36 WIB

Warga Resah Dugaan Pertalite Oplosan di Bangkalan, HMI Desak Pertamina dan Aparat Lakukan Investigasi Lanjutan

Kamis, 23 Oktober 2025 - 19:15 WIB

PHE West Madura Offshore, Energi dan Mimpi Nyata Masyarakat Madura

Selasa, 21 Oktober 2025 - 03:36 WIB

HIMMAN UTM Gaungkan Cinta Lingkungan Lewat Society Festival 2025, Bupati Beri Aspirasi

Selasa, 7 Oktober 2025 - 23:20 WIB

Jejak PHE WMO di Tanah Garam: Menjaga Energi, Menumbuhkan Kehidupan

Berita Terbaru

Pertunjukan kesenian Sandur di Bangkalan, Madura. (Sumber Foto: Vice.com)

Bangkalan

Sandur Madura, Warisan Agraris yang Menari di Tengah Zaman

Kamis, 4 Des 2025 - 23:57 WIB