82 Warga Pemekasan Terjangkit HIV/AIDS, Penularan Diduga Akibat Hubungan Sesama Jenis

- Jurnalis

Kamis, 20 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Saifudin saat podcast di Studio Catatan Pena, Klik Madura.

Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Saifudin saat podcast di Studio Catatan Pena, Klik Madura.

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Pamekasan semakin mengkhawatirkan. Sejak Januari 2025, Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan mencatat terdapat 82 penderita.

Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Saifudin, menjelaskan bahwa 57 persen dari total penderita merupakan laki-laki, dengan indikasi penularan melalui hubungan sesama jenis.

Dari total penderita itu, tahun ini ada dua penderita yang meninggal dunia. Sementara pada tahun 2024 lalu, tercatat ada kasus lima kematian.

Persebaran kasus tertinggi berada di Kecamatan Pamekasan dengan jumlah 14 penderita. Sementara Kecamatan Waru menjadi satu-satunya kecamatan yang tidak ditemukan kasus HIV/AIDS.

Baca juga :  Antisipasi Ancaman Abrasi Pantai, Pemuda Muhammadiyah Pamekasan Tanam 10 Ribu Mangrove

Untuk menekan angka penularan, Dinkes Pamekasan melakukan skrining di 21 puskesmas, rumah sakit, dan lembaga pemasyarakatan. Dari target 17.686 orang, saat ini sudah tercapai 19.285 orang.

“Ada tiga layanan yang melaporkan kasus HIV, yaitu puskesmas, rumah sakit pemerintah maupun swasta, dan klinik lapas,” ujar dr. Saifudin.

Namun, upaya penanganan di lapangan tidak lepas dari sejumlah tantangan. Di antaranya, stigma dan diskriminasi terhadap penderita, rendahnya kesadaran untuk rutin minum obat, serta pencatatan dan pelaporan yang lambat sehingga menghambat perencanaan berbasis data, termasuk pengadaan obat dan reagen.

Baca juga :  Mahasiswa Malang Asal Sampang Ramai-ramai Dukung Pasangan MANDAT, Ternyata Ini Alasannya

Untuk mengatasi hal ini, Dinkes Pamekasan memperkuat edukasi dan komunikasi informasi (KIE), meningkatkan kerja sama lintas sektor serta memperluas notifikasi pasangan.

Kemudian, mengintegrasikan layanan tes HIV pada pasien IMS, TBC, ibu hamil, dan calon pengantin. Pemantauan terhadap penderita yang tidak teratur minum obat ARV juga terus dilakukan.

“HIV menular melalui cairan tubuh seperti darah, air mani, dan ASI. Namun demikian, penderita tidak boleh dijauhi atau diasingkan, karena ini bukan aib,” tegasnya. (enk/nda)

Berita Terkait

Pemkab Pamekasan Ajukan 500 Nelayan Dilindungi Jamsostek
Modal Macet, Distribusi MBG di Pamekasan Mandek
Kejari Pamekasan Musnahkan Barang Bukti 41 Perkara, Narkoba hingga Sajam!
Bea Cukai Madura Musnahkan 13,1 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp19,5 Miliar
Majelis Tangga Seribu Rayakan Milad Ke-1, Ribuan Pemuda Bersatu dalam Syahdu Sholawat
Jalani Rekredensialing Perdana sebagai Mitra BPJS Kesehatan, RSIA Puri Bunda Madura Komitmen Tingkatkan Pelayanan
Sekda Masrukin Turun Pangkat, Bupati Kholilurrahman: Tak Ada Masalah!
Kejutan Bupati Pamekasan, Sekda hingga Kadis Dimutasi Jadi Staf Ahli

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 08:05 WIB

Pemkab Pamekasan Ajukan 500 Nelayan Dilindungi Jamsostek

Kamis, 20 November 2025 - 03:30 WIB

82 Warga Pemekasan Terjangkit HIV/AIDS, Penularan Diduga Akibat Hubungan Sesama Jenis

Rabu, 19 November 2025 - 23:12 WIB

Modal Macet, Distribusi MBG di Pamekasan Mandek

Rabu, 19 November 2025 - 18:05 WIB

Kejari Pamekasan Musnahkan Barang Bukti 41 Perkara, Narkoba hingga Sajam!

Selasa, 18 November 2025 - 08:28 WIB

Majelis Tangga Seribu Rayakan Milad Ke-1, Ribuan Pemuda Bersatu dalam Syahdu Sholawat

Berita Terbaru

Sejumlah nelayan berada di atas kapal yang sandar di Pelabuhan Branta, Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan. (LAILIYATUN NURIYAH / KLIKMADURA)

Pamekasan

Pemkab Pamekasan Ajukan 500 Nelayan Dilindungi Jamsostek

Kamis, 20 Nov 2025 - 08:05 WIB

SPPG Yayasan As-Salman Buddagan Pamekasan tampak sepi tanpa aktifitas dapur (LAILIYATUN NURIYAH/KLIK MADURA).

Pamekasan

Modal Macet, Distribusi MBG di Pamekasan Mandek

Rabu, 19 Nov 2025 - 23:12 WIB